Kongsi Dagang Eropa

Kongsi Dagang Belanda
Vereenigde Oostindische Compagnie atau VOCadalah Kongsi Dagang Hindia Timur Belanda. Berdiri pada tanggal 20 Maret 1602. Disebut Hindia Timur karena ada pula VWC yang merupakan persekutuan dagang untuk kawasan Hindia Barat. Perusahaan ini dianggap sebagai perusahaan multinasional pertama di dunia sekaligus merupakan perusahaan pertama yang mengeluarkan sistem pembagian saham.
VOC memiliki fasilitas-fasilitas istimewa dari negara yang membuatnya menjadi seperti negara dalam negara. VOC boleh memiliki tentara, bernegosiasi dengan negara lain, bahkan mengeluarkan mata uang.

Kolonialisme dan Imperialisme beserta bentuk-bentuknya

Pengertian Kolonialsime
     Kolonialisme berasal dari kata colunus (colonia) yang berarti tanah pemukiman/jajahan. Secara istilah kolonialisme berarti suatu usaha untuk untuk mengembangkan kekuasaan suatu negara diluar wilayah negara tersebut. Istilah ini juga menunjuk kepada suatu himpunan keyakinan yang digunakan untuk melegitimasikan atau mempromosikan sistem ini, terutama kepercayaan bahwa moral dari pengkoloni lebih hebat ketimbang yang dikolonikan.
     Kolonialisme pada umumnya bertujuan untuk menguras sumber-sumber kekayaan daerah koloni demi perkembangan industri dan memenuhi kekayaan negara yang melaksanakan politik kolonial tersebut. Dengan mencapai dominasi ekonomi atas sumber daya, manusia, dan perdagangan di suatu wilayah. Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah yang kaya akan bahan mentah untuk keperluan negara yang melakukan kolonialisme.

Penjelajahan Samudra



     Penjelajahan samudra oleh bangsa eropa dilakukan untuk mencari sumber rempah-rempah untuk memenuhi kebutuhan negaranya.Mereka melakukan hal ini karena terjadinya krisis perdagangan rempah-rempah yang dialami oleh bangsa barat. Rempah-rempah memang menjadi barang yang sangat diperlukan oleh Bangsa Barat, khususnya pada saat musim dingin. Kebutuhan rempah-rempah di wilayah eropa yang sangat tinggi dicukupi oleh aktivitas perdagangan antara orang Asia dan Eropa di Laut Tengah.
      Namun, akibat meletusnya perang salib pada 1096 – 1291, aktivitas ini terganggu. Bahkan akibat Jatuhnya kota Konstatinopel (Byzantium)pada tahun 1453 ke tangan Turki Usmani, aktivitas ini terputus. Sultan Mahmud II, penguasa Turki menjalankan politik yang mempersulit pedagang Eropa beroperasi di daerah kekuasannya.